Showing posts with label health. Show all posts
Showing posts with label health. Show all posts

Monday, March 17, 2025

Gangguan Kesehatan Mental pada Anak Meningkat, Apa Pemicu dan Tandanya?

Masalah kesehatan mental di kalangan orang muda semakin memprihatinkan. Perasaan terisolasi dan kesepian, begitu juga kecemasan dan depresi, berkembang begitu cepat, dan yang paling memprihatinkan di kalangan anak dan remaja.

Data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat pada 2023 menunjukkan 60 persen remaja putri merasa selalu sedih dan putus asa di 2021. Masalah ini terjadi di AS dan kawasan Amerika Utara. Dalam sebuah penelitian oleh Murdoch Research Children’s Institute (MCRI) di Melbourne, Australia, 64 responden melaporkan pernah mengalami setidaknya tiga episode kecemasan dan depresi di masa remaja.

Pandemi COVID-19 juga berperan dalam memperparah kecemasan pada remaja, dilaporkan oleh Fox News Digital pada 18 Februari 2025. Namun penelitian di Melbourne, yang sempat mengalami pembatasan aktivitas ketat, mendapati pandemi hanya berkontribusi 25 persen pada laporan kecemasan dan depresi. Masalah sudah muncul sebelum pandemi dan kini semakin parah.

Keprihatinan pada Media Sosial

Bagaimana peran media sosial? Keprihatinan ini cukup tinggi di Australia sehingga akhirnya muncul aturan media sosial dilarang untuk yang berusia di bawah 16 tahun, namun para pakar sangsi aturan ini bakal berjalan.

"Aturan ini sulit diterapkan. Dan kita masih perlu lebih banyak bukti, meski sudah jelas fakta semakin sering bermain media sosial, semakin merasa kesepian dan kurang terkoneksi dengan orang lain. Kita butuh sistem untuk menunda orang-orang muda mengakses media sosial," jelas Dr. Susan M. Sawyer, pakar kesehatan anak dan remaja terkenal di Australia, kepada Fox News .

Sawyer menjelaskan kita perlu berfokus pada perkembangan keterampilan mandiri anak agar bisa berdiri sendiri tanpa ketergantungan pada ponsel. "Anak-anak kita perlu sesuatu yang lebih aman dari media sosial," tambahnya.

Penyebab Gangguan Mental Anak

Pada sebagian anak, stres bisa memicu masalah serius seperti depresi, kecemasan, melukai diri sendiri, atau gangguan makan. Menurut laman Children First , tak ada alasan pasti kenapa anak-anak bisa mengalami masalah gangguan mental . Namun beberapa hal, seperti pernah mengalami peristiwa traumatis, bisa menjadi penyebabnya.

Pengalaman traumatis pada anak bisa meliputi:

-Menderita sakit untuk waktu lama

-Pindah rumah dan/atau sekolah

-Korban perundungan

-Menyaksikan kekerasan dalam rumah tangga

-Korban kekerasan

-Orang tua bercerai

-Orang terdekat meninggal dunia.

Tanda Anak Alami Gangguan Mental

Data Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional. Berikut tujuh tanda anak mungkin mengalami kesulitan dalam mengatasi kesehatan mental, dilansir dari Insider . Jika perlu, bawa anak berkosultasi ke psikolog atau psikiater.

Sulit berkonsentrasi

Hal ini bisa dilihat jika anak kesulitan berkonsentrasi saat mengerjakan tugas sekolah. Mereka mungkin berusaha fokus namun menunjukkan tanda-tanda tidak dapat mendengarkan atau menjalankan instruksi.

Perubahan perilaku atau pola normal

Orang tua sebaiknya menyadari sesuatu yang tidak biasa pada anak, misalnya amarah yang meningkat dan penolakan terhadap sesuatu. Perilaku lama anak muncul seperti mengompol atau mengamuk ketika sedang stres.

Insomnia dan pola tidur abnormal

Dr. Ajita Robinson, seorang terapis, mengidentifikasi kesulitan tidur, tidur terus, dan kurang tidur sebagai tanda bahaya kesehatan mental pada anak. Michelle Nietert, seorang penasihat profesional menambahkan jika anak tidak bisa tidur setiap malam, saatnya orang tua mengobatinya dengan pergi ke dokter.

Kebosanan bisa menjadi gejala depresi

Menurut para ahli, kebosanan bisa menjadi gejala depresi yang serius. Dalam tahap ini, anak butuh lebih banyak kegiatan.

Perubahan pola makan

Makan terlalu sedikit atau terlalu banyak bisa menjadi pertanda kesehatan mental anak . Healthline memberi beberapa saran untuk membantu mendorong anak-anak untuk makan, seperti membatasi gangguan waktu makan, menyajikan porsi yang tepat, menghilangkan stres waktu makan, mengurangi camilan, dan melibatkan anak-anak dalam persiapan makan.

Perilaku antisosial

Jika mereka biasanya sangat sosial, sekarang tidak ingin berbicara dengan teman-teman atau keluar dari kamar. Mereka mungkin tampak terganggu atau lebih tenang daripada biasanya atau agresif dan argumentatif.

Monday, August 12, 2024

Durasi Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Tubuh Setiap Hari Berdasarkan Usia

Auto News - Aktivitas fisik atau olahraga terbukti dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko timbulnya beberapa penyakit.

Aktivitas fisik memberikan manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas hidup Anda selama dilakukan secara teratur dan konsisten.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi.

Ini mengacu pada semua gerakan termasuk selama waktu senggang, untuk pindah ke dan dari suatu tempat, atau sebagai bagian dari aktivitas keseharian Anda.

Aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan berat dapat meningkatkan kesehatan. Beberapa contoh sederhana misalnya berjalan kaki, bersepeda, rekreasi aktif, dan bermain.

Manfaat melakukan aktivitas fisik

Dilansir dari laman Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia , manfaat teratur melakukan aktivitas fisik termasuk:

  1. Mengurangi risiko terkena serangan jantung
  2. Membantu mengelola berat badan dengan lebih baik
  3. Memiliki kadar kolesterol darah yang lebih rendah
  4. Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker
  5. Memiliki tekanan darah rendah
  6. Memiliki tulang, otot, dan sendi yang lebih kuat, serta risiko lebih rendah terkena osteoporosis
  7. Melatih keseimbangan dan mengurangi risiko terjatuh, terutama bagi lansia
  8. Dapat pulih lebih baik dari periode rawat inap atau istirahat di tempat tidur
  9. Merasa lebih baik, dengan lebih banyak energi, suasana hati yang lebih baik
  10. Merasa lebih rileks dan memiliki kualitas tidur lebih baik.

Lantas, berapa banyak durasi aktivitas fisik yang perlu dilakukan seseorang setiap harinya?

Jumlah aktivitas fisik yang dibutuhkan tubuh

Dilansir dari laman Heart Foundation , berikut adalah rekomendasi durasi aktivitas fisik yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usianya:

1. Bayi hingga usia 5 tahun

Coba permainan di lantai untuk anak di bawah usia 1 tahun, termasuk waktu tengkurap minimal 30 menit untuk bayi.

Anak di atas usia 2 tahun harus melakukan berbagai aktivitas fisik selama 180 menit (3 jam) dalam sehari.

Ganti waktu duduk dengan permainan yang lebih energik. Sebaiknya hindari untuk mengekang mereka selama lebih dari satu jam (misalnya dengan kereta dorong atau kursi mobil).

Waktu bermain gawai tidak disarankan untuk anak di bawah usia 2 tahun. Batasi waktu bermain tidak lebih dari 1 jam untuk anak berusia 3-5 tahun. Lebih sedikit lebih baik.

2. Usia 5 hingga 17 tahun

Anak-anak usia 5 hingga 17 tahun memerlukan setidaknya 60 menit aktivitas fisik sedang (hingga berat) setiap hari.

Mereka dapat memperoleh manfaat lebih besar jika aktif lebih dari 60 menit sehari. Sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama dan batasi waktu bermain layar hingga kurang dari 2 jam sehari.

Tambahkan aktivitas yang berat, serta aktivitas yang memperkuat otot dan tulang setidaknya 3 hari per minggu.

3. Usia 18 hingga 64 tahun

Disarankan untuk lebih banyak aktif di keseharian, sebaiknya lima hari atau lebih dalam seminggu.

Berusahalah untuk mencapai 2,5 hingga 5 jam aktivitas fisik intensitas sedang (atau 1,25 hingga 2,5 jam aktivitas fisik intensitas kuat) setiap minggu.

Berusahalah untuk melakukan aktivitas penguatan otot setidaknya 2 hari setiap minggu. Dan sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama.

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung dan paru-paru, Anda harus melakukan semua aktivitas dalam sesi dengan durasi minimal 10 menit.

4. Usia 65 tahun dan lebih tua

Lansia harus mencoba untuk mengumpulkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang di sebagian besar waktu kesehariannya, sebaiknya setiap hari dalam seminggu.

Mereka yang telah berhenti melakukan aktivitas fisik, atau baru memulainya, harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan bertahap.

Sertakan latihan keseimbangan dan fleksibilitas hampir setiap hari dalam seminggu, dan lakukan latihan kekuatan tertentu minimal 2 hingga 3 hari per minggu.

Durasi Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Tubuh Setiap Hari Berdasarkan Usia

Auto News - Aktivitas fisik atau olahraga terbukti dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko timbulnya beberapa penyakit.

Aktivitas fisik memberikan manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas hidup Anda selama dilakukan secara teratur dan konsisten.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi.

Ini mengacu pada semua gerakan termasuk selama waktu senggang, untuk pindah ke dan dari suatu tempat, atau sebagai bagian dari aktivitas keseharian Anda.

Aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan berat dapat meningkatkan kesehatan. Beberapa contoh sederhana misalnya berjalan kaki, bersepeda, rekreasi aktif, dan bermain.

Manfaat melakukan aktivitas fisik

Dilansir dari laman Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia , manfaat teratur melakukan aktivitas fisik termasuk:

  1. Mengurangi risiko terkena serangan jantung
  2. Membantu mengelola berat badan dengan lebih baik
  3. Memiliki kadar kolesterol darah yang lebih rendah
  4. Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker
  5. Memiliki tekanan darah rendah
  6. Memiliki tulang, otot, dan sendi yang lebih kuat, serta risiko lebih rendah terkena osteoporosis
  7. Melatih keseimbangan dan mengurangi risiko terjatuh, terutama bagi lansia
  8. Dapat pulih lebih baik dari periode rawat inap atau istirahat di tempat tidur
  9. Merasa lebih baik, dengan lebih banyak energi, suasana hati yang lebih baik
  10. Merasa lebih rileks dan memiliki kualitas tidur lebih baik.

Lantas, berapa banyak durasi aktivitas fisik yang perlu dilakukan seseorang setiap harinya?

Jumlah aktivitas fisik yang dibutuhkan tubuh

Dilansir dari laman Heart Foundation , berikut adalah rekomendasi durasi aktivitas fisik yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usianya:

1. Bayi hingga usia 5 tahun

Coba permainan di lantai untuk anak di bawah usia 1 tahun, termasuk waktu tengkurap minimal 30 menit untuk bayi.

Anak di atas usia 2 tahun harus melakukan berbagai aktivitas fisik selama 180 menit (3 jam) dalam sehari.

Ganti waktu duduk dengan permainan yang lebih energik. Sebaiknya hindari untuk mengekang mereka selama lebih dari satu jam (misalnya dengan kereta dorong atau kursi mobil).

Waktu bermain gawai tidak disarankan untuk anak di bawah usia 2 tahun. Batasi waktu bermain tidak lebih dari 1 jam untuk anak berusia 3-5 tahun. Lebih sedikit lebih baik.

2. Usia 5 hingga 17 tahun

Anak-anak usia 5 hingga 17 tahun memerlukan setidaknya 60 menit aktivitas fisik sedang (hingga berat) setiap hari.

Mereka dapat memperoleh manfaat lebih besar jika aktif lebih dari 60 menit sehari. Sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama dan batasi waktu bermain layar hingga kurang dari 2 jam sehari.

Tambahkan aktivitas yang berat, serta aktivitas yang memperkuat otot dan tulang setidaknya 3 hari per minggu.

3. Usia 18 hingga 64 tahun

Disarankan untuk lebih banyak aktif di keseharian, sebaiknya lima hari atau lebih dalam seminggu.

Berusahalah untuk mencapai 2,5 hingga 5 jam aktivitas fisik intensitas sedang (atau 1,25 hingga 2,5 jam aktivitas fisik intensitas kuat) setiap minggu.

Berusahalah untuk melakukan aktivitas penguatan otot setidaknya 2 hari setiap minggu. Dan sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama.

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung dan paru-paru, Anda harus melakukan semua aktivitas dalam sesi dengan durasi minimal 10 menit.

4. Usia 65 tahun dan lebih tua

Lansia harus mencoba untuk mengumpulkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang di sebagian besar waktu kesehariannya, sebaiknya setiap hari dalam seminggu.

Mereka yang telah berhenti melakukan aktivitas fisik, atau baru memulainya, harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan bertahap.

Sertakan latihan keseimbangan dan fleksibilitas hampir setiap hari dalam seminggu, dan lakukan latihan kekuatan tertentu minimal 2 hingga 3 hari per minggu.

Durasi Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Tubuh Setiap Hari Berdasarkan Usia

Auto News - Aktivitas fisik atau olahraga terbukti dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko timbulnya beberapa penyakit.

Aktivitas fisik memberikan manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas hidup Anda selama dilakukan secara teratur dan konsisten.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi.

Ini mengacu pada semua gerakan termasuk selama waktu senggang, untuk pindah ke dan dari suatu tempat, atau sebagai bagian dari aktivitas keseharian Anda.

Aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan berat dapat meningkatkan kesehatan. Beberapa contoh sederhana misalnya berjalan kaki, bersepeda, rekreasi aktif, dan bermain.

Manfaat melakukan aktivitas fisik

Dilansir dari laman Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia , manfaat teratur melakukan aktivitas fisik termasuk:

  1. Mengurangi risiko terkena serangan jantung
  2. Membantu mengelola berat badan dengan lebih baik
  3. Memiliki kadar kolesterol darah yang lebih rendah
  4. Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker
  5. Memiliki tekanan darah rendah
  6. Memiliki tulang, otot, dan sendi yang lebih kuat, serta risiko lebih rendah terkena osteoporosis
  7. Melatih keseimbangan dan mengurangi risiko terjatuh, terutama bagi lansia
  8. Dapat pulih lebih baik dari periode rawat inap atau istirahat di tempat tidur
  9. Merasa lebih baik, dengan lebih banyak energi, suasana hati yang lebih baik
  10. Merasa lebih rileks dan memiliki kualitas tidur lebih baik.

Lantas, berapa banyak durasi aktivitas fisik yang perlu dilakukan seseorang setiap harinya?

Jumlah aktivitas fisik yang dibutuhkan tubuh

Dilansir dari laman Heart Foundation , berikut adalah rekomendasi durasi aktivitas fisik yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usianya:

1. Bayi hingga usia 5 tahun

Coba permainan di lantai untuk anak di bawah usia 1 tahun, termasuk waktu tengkurap minimal 30 menit untuk bayi.

Anak di atas usia 2 tahun harus melakukan berbagai aktivitas fisik selama 180 menit (3 jam) dalam sehari.

Ganti waktu duduk dengan permainan yang lebih energik. Sebaiknya hindari untuk mengekang mereka selama lebih dari satu jam (misalnya dengan kereta dorong atau kursi mobil).

Waktu bermain gawai tidak disarankan untuk anak di bawah usia 2 tahun. Batasi waktu bermain tidak lebih dari 1 jam untuk anak berusia 3-5 tahun. Lebih sedikit lebih baik.

2. Usia 5 hingga 17 tahun

Anak-anak usia 5 hingga 17 tahun memerlukan setidaknya 60 menit aktivitas fisik sedang (hingga berat) setiap hari.

Mereka dapat memperoleh manfaat lebih besar jika aktif lebih dari 60 menit sehari. Sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama dan batasi waktu bermain layar hingga kurang dari 2 jam sehari.

Tambahkan aktivitas yang berat, serta aktivitas yang memperkuat otot dan tulang setidaknya 3 hari per minggu.

3. Usia 18 hingga 64 tahun

Disarankan untuk lebih banyak aktif di keseharian, sebaiknya lima hari atau lebih dalam seminggu.

Berusahalah untuk mencapai 2,5 hingga 5 jam aktivitas fisik intensitas sedang (atau 1,25 hingga 2,5 jam aktivitas fisik intensitas kuat) setiap minggu.

Berusahalah untuk melakukan aktivitas penguatan otot setidaknya 2 hari setiap minggu. Dan sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama.

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung dan paru-paru, Anda harus melakukan semua aktivitas dalam sesi dengan durasi minimal 10 menit.

4. Usia 65 tahun dan lebih tua

Lansia harus mencoba untuk mengumpulkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang di sebagian besar waktu kesehariannya, sebaiknya setiap hari dalam seminggu.

Mereka yang telah berhenti melakukan aktivitas fisik, atau baru memulainya, harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan bertahap.

Sertakan latihan keseimbangan dan fleksibilitas hampir setiap hari dalam seminggu, dan lakukan latihan kekuatan tertentu minimal 2 hingga 3 hari per minggu.

Durasi Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Tubuh Setiap Hari Berdasarkan Usia

Auto News - Aktivitas fisik atau olahraga terbukti dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko timbulnya beberapa penyakit.

Aktivitas fisik memberikan manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas hidup Anda selama dilakukan secara teratur dan konsisten.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi.

Ini mengacu pada semua gerakan termasuk selama waktu senggang, untuk pindah ke dan dari suatu tempat, atau sebagai bagian dari aktivitas keseharian Anda.

Aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan berat dapat meningkatkan kesehatan. Beberapa contoh sederhana misalnya berjalan kaki, bersepeda, rekreasi aktif, dan bermain.

Manfaat melakukan aktivitas fisik

Dilansir dari laman Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia , manfaat teratur melakukan aktivitas fisik termasuk:

  1. Mengurangi risiko terkena serangan jantung
  2. Membantu mengelola berat badan dengan lebih baik
  3. Memiliki kadar kolesterol darah yang lebih rendah
  4. Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker
  5. Memiliki tekanan darah rendah
  6. Memiliki tulang, otot, dan sendi yang lebih kuat, serta risiko lebih rendah terkena osteoporosis
  7. Melatih keseimbangan dan mengurangi risiko terjatuh, terutama bagi lansia
  8. Dapat pulih lebih baik dari periode rawat inap atau istirahat di tempat tidur
  9. Merasa lebih baik, dengan lebih banyak energi, suasana hati yang lebih baik
  10. Merasa lebih rileks dan memiliki kualitas tidur lebih baik.

Lantas, berapa banyak durasi aktivitas fisik yang perlu dilakukan seseorang setiap harinya?

Jumlah aktivitas fisik yang dibutuhkan tubuh

Dilansir dari laman Heart Foundation , berikut adalah rekomendasi durasi aktivitas fisik yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usianya:

1. Bayi hingga usia 5 tahun

Coba permainan di lantai untuk anak di bawah usia 1 tahun, termasuk waktu tengkurap minimal 30 menit untuk bayi.

Anak di atas usia 2 tahun harus melakukan berbagai aktivitas fisik selama 180 menit (3 jam) dalam sehari.

Ganti waktu duduk dengan permainan yang lebih energik. Sebaiknya hindari untuk mengekang mereka selama lebih dari satu jam (misalnya dengan kereta dorong atau kursi mobil).

Waktu bermain gawai tidak disarankan untuk anak di bawah usia 2 tahun. Batasi waktu bermain tidak lebih dari 1 jam untuk anak berusia 3-5 tahun. Lebih sedikit lebih baik.

2. Usia 5 hingga 17 tahun

Anak-anak usia 5 hingga 17 tahun memerlukan setidaknya 60 menit aktivitas fisik sedang (hingga berat) setiap hari.

Mereka dapat memperoleh manfaat lebih besar jika aktif lebih dari 60 menit sehari. Sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama dan batasi waktu bermain layar hingga kurang dari 2 jam sehari.

Tambahkan aktivitas yang berat, serta aktivitas yang memperkuat otot dan tulang setidaknya 3 hari per minggu.

3. Usia 18 hingga 64 tahun

Disarankan untuk lebih banyak aktif di keseharian, sebaiknya lima hari atau lebih dalam seminggu.

Berusahalah untuk mencapai 2,5 hingga 5 jam aktivitas fisik intensitas sedang (atau 1,25 hingga 2,5 jam aktivitas fisik intensitas kuat) setiap minggu.

Berusahalah untuk melakukan aktivitas penguatan otot setidaknya 2 hari setiap minggu. Dan sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama.

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung dan paru-paru, Anda harus melakukan semua aktivitas dalam sesi dengan durasi minimal 10 menit.

4. Usia 65 tahun dan lebih tua

Lansia harus mencoba untuk mengumpulkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang di sebagian besar waktu kesehariannya, sebaiknya setiap hari dalam seminggu.

Mereka yang telah berhenti melakukan aktivitas fisik, atau baru memulainya, harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan bertahap.

Sertakan latihan keseimbangan dan fleksibilitas hampir setiap hari dalam seminggu, dan lakukan latihan kekuatan tertentu minimal 2 hingga 3 hari per minggu.

Durasi Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Tubuh Setiap Hari Berdasarkan Usia

Auto News - Aktivitas fisik atau olahraga terbukti dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko timbulnya beberapa penyakit.

Aktivitas fisik memberikan manfaat kesehatan langsung dan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas hidup Anda selama dilakukan secara teratur dan konsisten.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan aktivitas fisik sebagai setiap gerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi.

Ini mengacu pada semua gerakan termasuk selama waktu senggang, untuk pindah ke dan dari suatu tempat, atau sebagai bagian dari aktivitas keseharian Anda.

Aktivitas fisik dengan intensitas sedang dan berat dapat meningkatkan kesehatan. Beberapa contoh sederhana misalnya berjalan kaki, bersepeda, rekreasi aktif, dan bermain.

Manfaat melakukan aktivitas fisik

Dilansir dari laman Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia , manfaat teratur melakukan aktivitas fisik termasuk:

  1. Mengurangi risiko terkena serangan jantung
  2. Membantu mengelola berat badan dengan lebih baik
  3. Memiliki kadar kolesterol darah yang lebih rendah
  4. Menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker
  5. Memiliki tekanan darah rendah
  6. Memiliki tulang, otot, dan sendi yang lebih kuat, serta risiko lebih rendah terkena osteoporosis
  7. Melatih keseimbangan dan mengurangi risiko terjatuh, terutama bagi lansia
  8. Dapat pulih lebih baik dari periode rawat inap atau istirahat di tempat tidur
  9. Merasa lebih baik, dengan lebih banyak energi, suasana hati yang lebih baik
  10. Merasa lebih rileks dan memiliki kualitas tidur lebih baik.

Lantas, berapa banyak durasi aktivitas fisik yang perlu dilakukan seseorang setiap harinya?

Jumlah aktivitas fisik yang dibutuhkan tubuh

Dilansir dari laman Heart Foundation , berikut adalah rekomendasi durasi aktivitas fisik yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usianya:

1. Bayi hingga usia 5 tahun

Coba permainan di lantai untuk anak di bawah usia 1 tahun, termasuk waktu tengkurap minimal 30 menit untuk bayi.

Anak di atas usia 2 tahun harus melakukan berbagai aktivitas fisik selama 180 menit (3 jam) dalam sehari.

Ganti waktu duduk dengan permainan yang lebih energik. Sebaiknya hindari untuk mengekang mereka selama lebih dari satu jam (misalnya dengan kereta dorong atau kursi mobil).

Waktu bermain gawai tidak disarankan untuk anak di bawah usia 2 tahun. Batasi waktu bermain tidak lebih dari 1 jam untuk anak berusia 3-5 tahun. Lebih sedikit lebih baik.

2. Usia 5 hingga 17 tahun

Anak-anak usia 5 hingga 17 tahun memerlukan setidaknya 60 menit aktivitas fisik sedang (hingga berat) setiap hari.

Mereka dapat memperoleh manfaat lebih besar jika aktif lebih dari 60 menit sehari. Sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama dan batasi waktu bermain layar hingga kurang dari 2 jam sehari.

Tambahkan aktivitas yang berat, serta aktivitas yang memperkuat otot dan tulang setidaknya 3 hari per minggu.

3. Usia 18 hingga 64 tahun

Disarankan untuk lebih banyak aktif di keseharian, sebaiknya lima hari atau lebih dalam seminggu.

Berusahalah untuk mencapai 2,5 hingga 5 jam aktivitas fisik intensitas sedang (atau 1,25 hingga 2,5 jam aktivitas fisik intensitas kuat) setiap minggu.

Berusahalah untuk melakukan aktivitas penguatan otot setidaknya 2 hari setiap minggu. Dan sebaiknya hindari duduk dalam waktu lama.

Untuk mendapatkan manfaat kesehatan jantung dan paru-paru, Anda harus melakukan semua aktivitas dalam sesi dengan durasi minimal 10 menit.

4. Usia 65 tahun dan lebih tua

Lansia harus mencoba untuk mengumpulkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensitas sedang di sebagian besar waktu kesehariannya, sebaiknya setiap hari dalam seminggu.

Mereka yang telah berhenti melakukan aktivitas fisik, atau baru memulainya, harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan bertahap.

Sertakan latihan keseimbangan dan fleksibilitas hampir setiap hari dalam seminggu, dan lakukan latihan kekuatan tertentu minimal 2 hingga 3 hari per minggu.

Sunday, August 11, 2024

Tabel Berat Badan Ideal dari Kemenkes dan Cara Menghitungnya, Catat ya Bunda!

Bunda berencana menjalani program diet? Sebelum mulai diet, sebaiknya Bunda pahami dulu berat badan yang ideal dan cara menghitungnya yang tepat.

Menghitung berat badan ideal dapat membantu Bunda mengenali kemungkinan risiko kesehatan yang akan muncul. Misalnya, Bunda dengan berat badan berlebih atau obesitas umumnya rentan terkena hipertensi, penyakit jantung, hingga stroke.

Bagi perempuan dan laki-laki, mengetahui berat yang ideal juga secara tidak langsung dapat meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Mereka dapat memodifikasi gaya hidup untuk mendapatkan tubuh yang sehat dengan berat badan ideal.

Perlu diketahui ya, berat badan ideal pada dasarnya didefinisikan sebagai berat badan yang membuat seseorang memiliki risiko kematian terendah. Cara untuk mengetahui berat badan ideal bisa dengan mengukur dan membandingkan dengan tabel yang telah direkomendasikan ahli.

Melansir dari Healthline , perhitungan berat badan ideal sebagai analisis formal sering kali berguna untuk membuat penilaian risiko. Meski begitu, perhitungan ini tidak memperhitungkan genetik atau kondisi kesehatan lainnya yang mungkin Bunda miliki.

Faktor yang memengaruhi berat badan

Setiap orang juga berbeda, dan memiliki berat badan ideal yang unik. Meskipun tinggi badan Bunda sama dengan orang lain, berat badan idealnya mungkin sangat berbeda.

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi berat badan seseorang, Bunda. Berikut faktor-faktornya:

  • Usia
  • Genetik
  • Kondisi kesehatan yang mendasari
  • Gaya hidup
  • Obat-obatan yang mungkin Bunda konsumsi
  • Kualitas dan kuantitas tidur

Persentase dan distribusi lemak tubuh, serta lingkar pinggang, juga dapat menentukan apakah berat badan berada dalam kisaran yang sehat.

Cara menghitung berat badan ideal

Ada beberapa metode perhitungan yang bisa Bunda gunakan untuk mengetahui berat badan ideal. Berikut penjelasan lengkapnya:

Indeks Massa Tubuh (IMT)

Perhitungan Indeks massa tubuh juga bisa digunakan untuk mengetahui kondisi kekurangan atau kelebihan berat badan. Mengutip laman Kemenkes, berikut rumus IMT untuk pria maupun wanita dewasa:

IMT = (Berat Badan (kg))/(Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m))

Keterangan hasil:

  • Kurus:

Kekurangan berat badan (tingkat berat): <17,0

Kekurangan berat badan (tingkat ringan): 17,0-18,4

  • Normal: 18,5-25,0
  • Gemuk:

Kelebihan berat badan (tingkat ringan): 25,1-27,0

Kelebihan berat badan (tingkat berat): >27,0

Selain menghitung IMT, Bunda juga bisa mengetahui berat badan ideal dari tabel Kementerian Kesehatan. Ada pula metode Broca untuk menghitung berat badan ideal laki-laki dan perempuan. Seperti apa tabel dan rumus metode Broca?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas Auto NewsSquad. Daftar klik di SINI . Gratis!

Sunday, August 4, 2024

4 Shio yang Berumur Panjang, Paling Sehat dan Bahagia

Auto News – Shio yang berumur panjang punya hidup yang sehat.

Shio yang berumur panjang juga punya hidup yang bahagia.

Siapa saja yang termasuk shio yang berumur panjang?

1. Shio Kambing

Shio kambing dikenal memiliki sifat tenang, sabar, dan bijaksana.

Mereka cenderung menjaga keseimbangan dalam hidup mereka dan tidak mudah stres.

Kecenderungan mereka untuk menjalani gaya hidup yang tenang dan damai dapat mendukung kesehatan jangka panjang.

2. Shio Anjing

Shio anjing adalah shio yang setia, jujur, dan penuh kasih sayang.

Mereka cenderung memiliki ikatan sosial yang kuat dan dukungan emosional dari orang-orang di sekitar mereka.

Kehidupan sosial yang sehat dan stabil dapat berkontribusi pada umur panjang.

3. Shio Naga

Meskipun shio naga dikenal energik dan ambisius, mereka juga memiliki vitalitas dan kekuatan fisik yang luar biasa.

Shio naga cenderung menjaga kesehatan fisik mereka dan memiliki semangat hidup yang tinggi, yang bisa mendukung umur panjang.

4. Shio Kelinci

Shio kelinci adalah shio yang lembut, hati-hati, dan penuh perhatian.

Mereka cenderung menghindari konflik dan menjaga keseimbangan emosional.

Gaya hidup yang tenang dan penuh perhatian dapat membantu mereka menjaga kesehatan dan umur panjang.

(*)

Wednesday, July 24, 2024

6 Manfaat Memiliki Hewan Peliharaan Bagi Lansia, Apa Lagi Selain untuk Kesehatan Mental?

Auto News , Jakarta - Saat menginjak usia senja, banyak orang memilih untuk pensiun dari pekerjaan dan menikmati hari tua mereka. Menikmati hari pascapensiun nyatanya tidak selalu menyenangkan. Banyak orang merasa kesepian setelah tidak memiliki kegiatan dan harus ditinggal oleh anak mereka sendiri di rumah. Maka, salah satu alternatif pilihan bagi para lansia adalah memiliki hewan peliharaan .

Memiliki peliharaan saat lansia membawa manfaat untuk kesehatan. Fakta tersebut telah dibuktikan dalam penelitian di Amerika Serikat. Selain bermanfaat untuk kesehatan mental, ternyata memelihara kucing atau anjing pasca pensiun dapat menyehatkan badan dan mencegah berbagai penyakit. Berikut

6 manfaat memiliki hewan peliharaan untuk lansia

1. Membantu Mengurangi Kesepian dan Depresi

Dilansir dari Pets For the Elderly secara umum bagi lansia yang tidak tinggal bersama keluarganya, mereka lebih banyak menghabiskan waktu bersama hewan peliharaan. Menurut penelitian hal ini dapat membantu mengurangi stress lansia dan depresi karena kesepian sendiri di rumah. Para lansia bisa mengalihkan perhatian dari pikiran yang membebani mereka lewat perawatan yang dilakukan kepada hewan peliharaan.

2. Mengurangi Penyakit Jantung

Dilansir dari AHA Journals penelitian menunjukkan jika memiliki hewan peliharaan akan meningkatkan aktivitas fisik, terutama bagi lansia yang ternyata hal tersebut membantu untuk meningkatkan kinerja fisik dan otot.

Orang yang memiliki hewan peliharaan terbukti memiliki denyut jantung dan tekanan darah dasar istirahat yang jauh lebih rendah, peningkatan denyut jantung dan tekanan darah yang jauh lebih kecil sebagai respons terhadap stres. Sehingga risiko penyakit jantung yang lebih rendah, dibandingkan mereka yang tidak memiliki anjing.

Begitu pula hasil yang dilansir dari The One Health, berdasarkan Human Animal Bond Research Institute (HABRI), para lansia yang tidak memelihara kucing memiliki risiko lebih tinggi terkena serangan jantung sebesar 40 persen daripada yang tidak memelihara kucing atau anjing.

3. Memelihara Hewan dapat Membantu Pemulihan

Dikutip dari Cigna Newsroom sebuah penelitian salah satu faktor yang membantu mempercepat kondisi pemulihan pasca cedera adalah pikiran yang positif. Sebuah penelitian dari Universitas Michigan, disponsori oleh AARP, menyatakan jika 70 persen orang dewasa yang lebih tua mengatakan hewan peliharaan mereka membantu mereka mengatasi gejala fisik atau emosional, dan 46 persen mengatakan hewan peliharaan mereka membantu mengalihkan pikiran mereka dari rasa sakit.

Hewan peliharaan memberikan mampu memberikan dukungan emosional lewat pikiran positif dan pengalihan dari rasa sakit. Terutama bagi lansia yang hampir putus asa jika sedang menjalani terapi.

4. Membantu Bersosialisasi dengan Orang Lain

Masih dari Cigna Newsroom memelihara hewan juga membantu manusia menjalin hubungan dengan orang lain dan membangun koneksi secara sosial. Bagi lansia yang tinggal sendiri berjalan-jalan dengan hewan peliharaan akan membantu mereka bertemu dengan banyak orang. Sehingga mereka akan terdorong untuk menyapa tetangga dan mengobrol sejenak dengan orang yang ditemui di jalan. Bagi orang tua hal tersebut membantu mereka keluar dari rasa kesepian dan merasa lebih bisa berteman dengan orang lain.

5. Meningkatkan Daya Ingat Lansia

Dikutip dari Parent Giving, ahli kejiwaan telah meneliti dampak memiliki hewan peliharaan terhadap ingatan. Rata-rata lansia yang memiliki hewan peliharaan akan lebih memiliki daya ingat yang lebih baik dari yang tidak. Selain itu, manfaat lainnya ada pada retensi memori, dan peningkatan kognisi mental pada pemiliknya. Jadi, secara tidak langsung hewan peliharaan dapat menjadi terapi psikologis.

6. Meningkatkan Kesehatan Mental

Dilansir dari The One Health, sebuah studi tahun 2016 oleh Human Animal Bond Research Institute (HABRI) menunjukkan bahwa hewan peliharaan membantu memberikan rasa aman. Hewan peliharaan juga mengalihkan perhatian dan menghilangkan gejala-gejala seperti mendengar suara-suara dan pikiran untuk bunuh diri.

Institut Kebijakan dan Inovasi Layanan Kesehatan Universitas Michigan melakukan jajak pendapat nasional terhadap para lansia dan hewan peliharaan dan menemukan 88 persen pemilik hewan peliharaan mengatakan hewan peliharaan mereka membantu mereka menikmati hidup.

Wednesday, July 17, 2024

8 Manfaat Daun Kelor, Ternyata Bermanfaat untuk Menyembuhkan Berbagai Penyakit

Auto News Daun kelor (Moringa oleifera) telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional di berbagai belahan dunia.

Tanaman yang juga disebut "pohon ajaib" ini memiliki berbagai manfaat kesehatan karena kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif.

Berikut adalah beberapa manfaat daun kelor dalam menyembuhkan penyakit dan menjaga kesehatan tubuh.

Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan

1. Mengandung Nutrisi yang Melimpah

Daun kelor kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Dalam 100 gram daun kelor segar terkandung:

Vitamin A : Baik untuk penglihatan dan sistem kekebalan tubuh.

Vitamin C : Meningkatkan daya tahan tubuh dan bertindak sebagai antioksidan.

Kalsium : Penting untuk kesehatan tulang dan gigi.

Zat Besi : Mencegah anemia dengan meningkatkan produksi sel darah merah.

Protein : Membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.

2. Antioksidan dan Anti-inflamasi

Daun kelor mengandung senyawa antioksidan seperti quercetin dan chlorogenic acid yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Antioksidan ini juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Manfaat Antioksidan dan Anti-inflamasi:

- Mengurangi Risiko Penyakit Kronis : Seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

- Mengurangi Peradangan : Membantu dalam pengobatan penyakit yang melibatkan peradangan kronis, seperti arthritis.

3. Mengontrol Gula Darah

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Hal ini sangat penting bagi penderita diabetes tipe 2.

Senyawa dalam daun kelor dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi penyerapan glukosa di usus.

Cara Konsumsi:

- Teh Daun Kelor : Minum secara rutin untuk membantu menjaga kadar gula darah.

- Bubuk Daun Kelor : Tambahkan ke dalam makanan atau minuman.

4. Menurunkan Kolesterol

Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung.

Penelitian pada hewan dan manusia menunjukkan bahwa daun kelor dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Manfaat Menurunkan Kolesterol:

- Mengurangi Risiko Penyakit Jantung : Dengan menurunkan kadar kolesterol, risiko terkena penyakit jantung koroner dan stroke dapat berkurang.

5. Meningkatkan Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh

Vitamin dan mineral dalam daun kelor, seperti vitamin C dan zat besi, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Daun kelor juga memiliki sifat antimikroba yang dapat melawan bakteri, virus, dan jamur.

Penggunaan dalam Pengobatan Tradisional:

- Infeksi : Membantu dalam mengobati infeksi bakteri dan virus.

- Penyakit Kulit : Menggunakan pasta daun kelor untuk mengobati luka dan infeksi kulit.

6. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Daun kelor kaya akan serat, yang baik untuk pencernaan. Serat membantu mencegah sembelit dan menjaga kesehatan usus.

Selain itu, daun kelor memiliki sifat antibakteri yang dapat melawan infeksi usus.

Manfaat untuk Pencernaan:

- Mencegah Sembelit : Dengan meningkatkan asupan serat.

- Menjaga Kesehatan Usus : Dengan melawan bakteri berbahaya dalam usus.

7. Mendukung Kesehatan Mental dan Otak

Antioksidan dan anti-inflamasi dalam daun kelor juga dapat bermanfaat untuk kesehatan otak.

Daun kelor telah terbukti meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi otak dari kerusakan.

Manfaat untuk Kesehatan Mental:

- Mengurangi Risiko Alzheimer : Dengan melindungi otak dari stres oksidatif.

- Meningkatkan Memori dan Fokus : Dengan memberikan nutrisi penting bagi otak.

8. Sumber Energi Alami

Daun kelor kaya akan nutrisi yang dapat memberikan energi alami dan meningkatkan vitalitas.

Mengonsumsi daun kelor secara rutin dapat membantu mengurangi kelelahan dan meningkatkan stamina.

Cara Konsumsi untuk Energi:

- Jus atau Smoothie : Tambahkan daun kelor ke dalam jus atau smoothie untuk energi tambahan.

- Suplemen : Konsumsi suplemen daun kelor yang tersedia dalam bentuk kapsul atau tablet.

Kesimpulan

Daun kelor adalah salah satu tanaman dengan manfaat kesehatan yang luar biasa.

Kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif, daun kelor dapat membantu menyembuhkan berbagai penyakit dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dari mengontrol gula darah hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh, daun kelor menawarkan solusi alami untuk berbagai masalah kesehatan.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, pastikan untuk mengonsumsi daun kelor secara rutin dan sesuai dengan kebutuhan.

Friday, July 12, 2024

Nyeri Punggung Bawah Bikin Susah Beraktivitas, Lakukan 10 Hal Ini untuk Mengatasinya

Auto News– Nyeri punggung bawah adalah salah satu kondisi umum yang dialami banyak orang, terutama bagi yang memiliki gaya hidup kurang aktif atau pekerjaan yang memerlukan posisi duduk dalam waktu lama.

Mengatasi nyeri punggung bawah sebenarnya dapat dilakukan dengan berbagai cara yang efektif dan alami.

Ya, nyeri punggung bawah tak melulu harus diatasi dengan obat.

Lantas, apa yang harus dilakukan saat mengalami nyeri punggung bawah? Berikut ini penjelasannya.

Cara mengatasi nyeri punggung bawah

Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi dan mengatasi nyeri punggung bawah.

1. Peregangan dan latihan rutin

Peregangan dan latihan fisik secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan punggung bawah. Beberapa gerakan peregangan yang bisa Anda lakukan meliputi:

- Peregangan kucing-sapi ( cat-cow stretch ) : Posisi merangkak, lengkungkan punggung ke atas seperti kucing ( cat ) dan kemudian lengkungkan punggung ke bawah seperti sapi ( cow ). Ulangi gerakan ini selama 1-2 menit.

- Peregangan hamstring : Duduk dengan kaki lurus, kemudian cobalah mencapai ujung jari kaki Anda. Tahan posisi ini selama 20-30 detik dan ulangi beberapa kali.

2. Kompres hangat dan dingin

Menggunakan kompres hangat dan dingin secara bergantian dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa nyeri.

Kompres hangat membantu melancarkan aliran darah ke area yang sakit, sedangkan kompres dingin membantu mengurangi pembengkakan.

- Kompres hangat : Gunakan botol berisi air hangat atau bantalan pemanas. Tempelkan pada area yang nyeri selama 15-20 menit.

- Kompres dingin : Bungkus es batu dengan kain atau gunakan kantong es, tempelkan pada area yang nyeri selama 15-20 menit.

3. Perbaiki postur tubuh

Postur tubuh yang baik sangat penting untuk mencegah dan mengatasi nyeri punggung bawah.

Saat duduk, pastikan punggung Anda tegak dan kedua kaki menapak lantai dengan baik. Hindari posisi duduk yang membungkuk atau terlalu membungkukkan punggung.

4. Penggunaan bantal penopang

Gunakan bantal penopang saat tidur atau duduk untuk membantu menjaga posisi tulang belakang tetap sejajar. Bantal ini bisa diletakkan di bawah lutut saat tidur telentang atau di antara lutut saat tidur miring.

5. Terapi fisik

Jika nyeri punggung bawah Anda tidak kunjung membaik, berkonsultasilah dengan fisioterapis. Mereka dapat memberikan program latihan khusus yang dirancang untuk menguatkan otot-otot punggung dan mengurangi nyeri.

6. Perubahan gaya hidup

Mengubah gaya hidup menjadi lebih aktif juga dapat membantu mengatasi nyeri punggung bawah. Lakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang secara rutin. Hindari duduk terlalu lama dan usahakan untuk bangun dan bergerak setiap 30 menit.

7. Pijat terapi

Pijat terapi dapat membantu meredakan ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah. Anda bisa mencari terapis pijat profesional atau menggunakan alat pijat yang dirancang khusus untuk punggung.

8. Konsumsi obat pereda nyeri

Jika nyeri punggung bawah sangat mengganggu, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen atau parasetamol. Namun, penggunaan obat sebaiknya tidak dilakukan dalam jangka panjang tanpa konsultasi dengan dokter.

9. Jaga berat badan ideal

Berat badan berlebih dapat memberikan tekanan ekstra pada punggung bawah. Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal melalui pola makan sehat dan olahraga teratur sangat penting.

10. Konsultasi dengan dokter

Jika semua cara di atas tidak memberikan hasil yang memuaskan, segera konsultasikan dengan dokter. Nyeri punggung bawah bisa menjadi gejala dari kondisi medis yang lebih serius seperti hernia diskus atau masalah tulang belakang lainnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi nyeri punggung bawah dan meningkatkan kualitas hidup Anda. Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan agar terhindar dari berbagai masalah kesehatan lainnya. (*)

Wednesday, July 10, 2024

9 Buah Tinggi Kalori yang Harus Dihindari saat Diet,Bisa Menyebabkan Berat Badan Bertambah

Auto News Beberapa orang memang ingin memiliki berat badan ideal.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk mendapatkan berat badan ideal yakni dengan diet.

Salah satu kebiasaan yang banyak dilakukan oleh orang-orang adalah konsumsi buah-biuahan.

Tak hanya mengandung nutrisi saja, umumnya buah rendah lemak, sehingga sangat efektif untuk diet.

Ternyata, buah tinggi kalori ini bisa merusak dietmu lho.

Kalori merupakan jumlah energi yang didapatkan dari makanan ataupun minuman.

Di dalam tubuh kita, kalori ini akan disimpan dan dijadikan bahan bakar, sehingga Anda bisa beraktiitas.

Meskipun memang dibutuhkan, namun kandungan gizi yang masuk ke dalam tubuh tetap harus ditakar, termasuk juga kalori.

Pasalnya, terlalu banyak konsumsi kalori bisa menyebabkan berat badan bertambah.

5 Kebiasaan Sehat Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Stabil

Lantas, buah apa saja yang tinggi kalori?

Daftar Buah Tinggi Kalori

Melansir KlikDokter , berikut buah yang tinggi kalori:

1. Pisang

Pisang merupakan buah yang bagus untuk program menambah berat badan.

Buah ini memang kurang cocok bagi Anda yang sedang menjalankan program diet.

Salah satu pisang uang populer yaitu pisang ambon.

Dikutip dari KlikDokter, menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram pisang ambon mengandung kalori sebanyak 108 kalori.

Tingginya kalori pada buah pisang, maka bagi Anda yang sedang menjalankan diet sebaiknya menghindari konsumsi pisang.

2. Alpukat

7 Khasiat Penting Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh, Membantu Menurunkan Berat Badan

Buah alpukat mengandung lemak tidak jenuh yang bagus untuk kesehatan.

Alpukat juga kaya akan akndungan mikronutrien lain seperti vitamin C, vitamin K, vitamin B5 (asam pantotenat), vitamin B6 (piridoksin) dan juga kalium.

Meskipun menyehatkan, buah alpukat termasuk kategori buah tinggi kalori.

Maka dari itu, terlalu banyak konsumsi buah alpukat bisa menyebabkan berat badan semakin bertambah.

3. Kelapa

Air kelapa memang terkenal bagus untuk mencegah dehidrasi.

Sementara daging kelapa ini kaya akan kandungan mineral penting, termasuk tembaga dan fosfor.

Ternyata, daging kelapa ini tinggi kalori dan kurang cocok dijadikan asupan untuk menurunkan berat badan.

4. Mangga

Mulai Trimester Berapa Perawatan Payudara Bisa Dilakukan? Ini Penjelasan Bidan

Buah mangga merupakan sumber nutrisi yang baik untuk tubuh. Mangga mengandung vitamin A, beberapa vitamin B, vitamin E dan juga tembaga.

Kendati demikian, jika Anda sedang berdiet, sebelum konsumsi buah mangga sebaiknya pertimbangkan lebih dulu.

5. Kurma

Kurma merupakan sumber karbohidrat, vitamin B6, zat besi, mangan dan tembaga yang baik.

Berdasarkan United States Department of Agriculture (USDA), pada 100 gram kurma mengandung 282 kalori.

6. Aprikot Kering

Diabetes Bisa Diatasi dengan Ciplukan, Mitos atau Fakta?

Aprikot merupakan buah yang berwarna oranye kekuningan yang bisa dinikmati dalam kondisi segar ataupun kering.

Meski begitu, sebaiknya tidak mengonsumsi buah aprikot kering berlebih saat menjalankan program diet.

Karena aprikot kering termasuk buah yang tinggi kalori.

Pada 100 gram aprikot kering mengandung 241 kalori.

Tak hanya tinggi kalori saja, buah aprikot kering juga menjadi sumber beta-karoten, lutein dan zeaxanthin yang baik. Tiga zat alami tumbuhan aprikot ini diyakini snahgat bermanfaat untuk mendukung kesehatan mata.

7. Kismis

Kismis merupakan buah anggur yang dikeringkan.

Kisming ini kaya akan sejumlah vitamin B, magnesium, mangan dan tembaga yang bagus untuk kesehatan tubuh.

Menilik laporan USDA, sayangnyam kismis tergolong tinggi kalori. Pada 100 gram kismis mengandung 299 kalori

8. Anggur

4 Buah yang Harus Dihindari Penderita Diabetes, Bisa Picu Lonjakan Gula Darah

Buah anggur mengandung vitamin dan antioksidan yang bagus untuk kesehatan tubuh.

Namun buah anggur memiliki sedikit serat tapi tinggi kalori dan lemak.

Dalam 100 gram anggur mengandung 17 gram karbohidrat dan 67 kalori. Maka dari itu, rutin konsumsi anggur meskipun porsinya sedikit bisa menyebabkan pertambahan berat badan.

9. Leci

Leci juga menganding vitamin dan antioksidan yang sanat bermanfaat untuk kesehatan.

Sayangnya buah lebi termasuk buah tinggi gula dan kalori.

Pada 100 gram leci mengandung 16,5 karbohidrat dan 66 kalori.

Bukan tidak boleh dikonsumsi sama sekali, namun perlu membatasi asupan beberapa buah di atas ahar tidak mengganggu program diet.

(Auto News/PP)

Sunday, May 19, 2024

Cara Menjaga Kesehatan Kucing Persia

Kucing merupakan jenis hewan mamalia karnivora. Memiliki paras yang menggemaskan sehingga banyak manusia yang menyukainya. Bulunya yang lebat dan halus menarik banyak orang ingin menguyel-uyel. Kucing juga menjadi hewan peliharaan rumahan baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Biasanya kucing yang sering dipelihara adalah kucing jenis ras. Akan tetapi, kucing jenis ras membutuhkan perawatan yang cukup intensif untuk menjamin kesehatan daya tubuh kucing. Salah satu jenis kucing ras yang banyak dipelihara oleh masyarakat sekitar adalah kucing persia.

Perawatan demi menjaga kesehatan bisa dilakukan ketika kucing persia berumur tiga bulan. Kucing persia bisa lepas dari induk ketika umur tiga bulan, sedangkan kucing persia yang baru lahir masih membutuhkan susu dan perawatan khusus dari induknya sampai 4-5 minggu lamanya. Saat kucing persia sudah memasuki umur tiga bulan terdapat tahapan pemberian vaksin pertama, kedua, dan ketiga.

Setiap bulan kucing persia harus melakukan vaksin satu kali selama tiga bulan. Apabila sudah memasuki ketiga bulan tersebut maka kucing persia bisa lanjut ke vaksin tahunan. Budget yang perlu dipersiapkan untuk kucing persia dalam sekali vaksin sekitar Rp150.000 sampai Rp185.000. Jika, vaksin kucing persia diberikan terlambat maka berdampak pada daya tahan tubuh menjadi rawan terinfeksi virus.

Nutrisi untuk memenuhi kebutuhan kesehatan kucing persia juga perlu diperhatikan. Pemilik kucing bisa memilih pakan yang bagus dengan nutrisi tinggi misalnya pakan yang mereknnya Felibite Mother and Kitten, Royal Canin, Me-o, Cleo Adult, dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan baik untuk menjaga nafsu makan, daya tahan tubuh, dan lancarnya proses pencernaan pada kucing.

Selain itu, kucing persia juga butuh diberikan obat cacing sebulan sekali ketika sudah memasuki umur tiga bulan. Obat cacing untuk mencegah dan mengobati infeksi saluran cerna pada kucing yang disebabkan oleh cacing gelang, cambuk, kait, dan lain sebagainya.

Kucing persia perlu dimandikan tiap dua minggu sekali untuk menjaga kebersihan dan kesehatan pada kucing. Bulu yang lebat dari kucing persia harus dijaga supaya tidak ada kutu ataupun jamur yang akan mengakibatkan kucing menjadi tidak sehat.

Memandikan kucing persia bisa dilakukan sendiri ataupun grooming petshop. Apabila di grooming petshop kucing akan diberikan pelayanan baik mulai dari grooming basah, potong kuku, dan membersihkan telinga biasanya akan menghabiskan budget Rp50.000 sekali grooming. Maka dari itu, memandikan kucing sangat penting untuk dilakukan demi menjaga kesehatan pada tubuh kucing persia.

Interaksi ajakan bicara dari pemilik kepada kucing persia. Walupun kucing persia tidak bisa merespon ucapan manusia dengan kata-kata tetapi kucing persia membutuhkan sebuah interaksi positif dari manusia yang telah merawatnya. Interaksi yang dilakukan ini bisa memberikan dampak positif kepada kucing persia salah satunya untuk mencegah kucing stress. Bahkan normalnya kebanyakan dari manusia juga spontan untuk mengajak kucing peliharaanya berbicara layaknya teman. Dari interaksi tersebut bisa membuat manusia tidak kesepian.

Cara menjaga kesehatan kucing persia yang sudah dijelaskan di atas perlu dilakukan oleh pemilik. Apabila pemilik sudah mengadopsi kucing persia berarti pemilik juga harus bertanggung jawab akan konsekuensi keperawatan demi kesehatan kucing tersebut. Sebenarnya merawat kesehatan kucing itu bukanlah hal yang mudah, tetapi jika seseorang yang sangat menyukai kucing pasti akan melakukan apapun demi kucingnya selalu sehat dan senang.

Wednesday, May 8, 2024

Punya Tiga Anak Masih Kecil, Intip Tips Arumi Bachsin Ketika Memilih Cat untuk Rumahnya

Auto News - Setiap keluarga tentu menginginkan rumah yang nyaman untuk ditinggali.

Apalagi setelah sibuk beraktivitas seharian, rumah menjadi satu-satunya tempat untuk beristirahat sambil menikmati berbagai momen manis.

Supaya bisa menciptakan rumah yang nyaman, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah memilih cat dinding hunian.

Memang banyak sekali pilihan cat dinding hunian dengan masing-masing manfaatnya di pasaran.

Namun sayangnya, kebanyakan orang yang hanya memikirkan estetika warnanya saja tanpa memikirkan perawatannya dan keamanannya untuk anak.

Belum lagi, jika anak-anak berusia masih kecil dan aktif bermain.

Sehingga, dinding rumah menjadi mudah kotor dan terkena noda.

Bahkan, dinding rumah bisa jadi berjamur serta rawan kuman dan bakteri.

Hal-hal ini tentunya dapat menghambat tumbuh kembang anak yang optimal.

Inilah yang menjadi kekhawatiran Arumi Bachsin selaku ibu tiga anak.

Berikut tips-tips memilih cat rumah yang tepat agar tetap bisa mendukung aktivitas anak dari Arumi Bachsin.

Tips Memilih Cat Rumah yang Tepat

1. Pilih Warna yang Dapat Mendukung Aktivitas Anak

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Arumi memiliki tiga anak yang usianya masih kecil.

Dirinya bahkan paham kalau kebutuhan aktivitas anak-anaknya sangat penting untuk tumbuh kembangnya.

"Jadi, hal pertama itu adalah memikirkan warnanya mau seperti apa," kata Arumi dalam acara peluncuran #IndonesiaPakaiCatylac, Selasa (7/5/2024).

"Bukan hanya memikirkan estetikanya saja, tapi juga harus bikin anak-anak semangat dan sering berimajinasi," lanjutnya.

Untuk warna cat dinding, biasanya istri Emil Dardak ini mencari berbagai inspirasi dari media sosial.

Bahkan, kerap berkonsultasi dengan ayahnya yang adalah seorang arsitek.

Selain itu, bisa juga mencari inspirasi cat warna dinding rumah melalui katalog rumah sehingga dapat diwujudkan ke dalam rumah masing-masing.

2. Cari Tahu Manfaat yang Ditawarkan Cat

Bagi Arumi, menjaga kesehatan keluarga terutama anak-anak adalah hal yang sangat penting.

"Jadi kalau bisa, pilihlah cat dengan teknologi anti lumut, anti jamur, serta anti bakteri," sebutnya tegas.

Pasalnya, dinding rumah adalah salah satu benda yang paling rentan berlumut, berjamur, bahkan ditumbuhi kuman dan bakteri.

Terutama, jika tinggal di lingkungan rumah yang lembab dan memiliki sirkulasi udara yang kurang baik.

Selain itu, karena anak-anak Arumi senang beraktivitas di dalam rumah, termasuk mencoret-coret dinding, dirinya juga menambahkan untuk mencari cat dinding yang bisa dibersihkan dengan mudah.

3. Bandingkan dari Segi Harga

Terakhir, jika sudah menemukan cat yang diinginkan, jangan lupa untuk membuat perbandingan.

"Karena kalau kita bisa dapat yang lebih terjangkau dengan kualitas bagus, kenapa gak?" ucap Arumi sambil tertawa.

Selain itu, pengeluaran juga lebih kecil sehingga bisa menghemat budget rumah tangga.

Dulux Catylac Luncurkan #IndonesiaPakaiCatylac

Dalam rangka menyambut Hari Keluarga Internasional pada 15 Mei mendatang, PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia), melalui produk Dulux Catylac, meluncurkan #IndonesiaPakaiCatylac.

Melalui kampanye ini, Dulux Catylac ingin mengajak konsumen memilih produk cat yang sesuai dengan kebutuhan keluarga Indonesia.

Diantaranya, cat yang berkualitas dan menyediakan pilihan warna-warni memukau, memiliki manfaat lebih (mudah dibersihkan, anti bakteri, anti jamur, dan anti lumut), serta harga terjangkau.

"Kami memahami arti penting keluarga sebagai salah satu support system penting yang senantiasa memberikan dukungan dan menerima dengan hangat setiap kali kita pulang," ungkap Yudhy Aryanto selaku Country Commercial Head PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia).

Menurut Yudhy, keluarga seperti sebuah rumah, yang bukan hanya sekedar bangunan fisik, melainkan tempat dimana kita berbagi kisah hidup dan momen manis kebersamaan.

"Oleh karena itu, penting untuk menciptakan suasana hunian yang hangat dan menyenangkan, salah satunya melalui pemilihan produk cat dinding berkualitas yang aman dan memiliki manfaat lebih seperti cat Dulux Catylac," lanjut Yudhy menyampaikan.

Head of Marketing PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) Niluh Putu Ayu Setiawati menambahkan, dengan pemilihan cat dinding yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan hunian yang sehat, aman, nyaman dan menginspirasi bagi keluarga di rumah.

"Melalui #IndonesiaPakaiCatylac, kami mengajak konsumen untuk memilih dan menggunakan cat dinding yang aman dengan manfaat lebih seperti mudah dibersihkan, anti bakteri, anti jamur dan anti lumut sehingga menjaga rumah tetap sehat.

Dulux Catylac juga menghadirkan warna-warna inspiratif yang dapat diaplikasikan di rumah di seluruh Indonesia, dengan kualitas terbaik dari Dulux, namun harga terjangkau," katanya menjelaskan.

Pada peluncuran #IndonesiaPakaiCatylac juga diperkenalkan jingle baru Dulux Catylac berjudul 'Indonesia Pakai Catylac'.

Jingle ini dibuat dengan irama yang mengikuti tren saat ini, tapi juga masih membawa unsur-unsur melodi yang lekat atau sangat dikenal di telinga masyarakat Indonesia.

Sehingga, lebih mudah dinyanyikan, diingat juga diharapkan membawa semangat ketika mendengarkan jingle ini.

Thursday, May 2, 2024

Rasanya Enak Dan Sering Dikonsumsi, 10 Makanan Ini Ternyata Tinggi Kolesterol, Hindari Sekarang Juga!

Auto News Makanan yang enak tentu akan membuat kita jadi semakin semangat untuk menyantapnya.

Beberapa diantara makanan sedap yang sering kita konsumsi adalah gorengan hingga makanan bersantan.

Ke dua jenis makanan ini memiliki rasa yang super sedap, sehingga bisa bikin kita langsung ketagihan sejak suapan pertama.

Namun ternyata, tidak semua makanan enak seperti gorengan dan makanan bersantan aman untuk dikonsumsi.

Pasalnya, beberapa makanan enak tersebut memiliki kandungan kolesterol yang sangat tinggi.

Dimana akan menimbulkan efek yang sangat berbahan kalau rutin kita konsumsi.

Agar terhindar dari kolesterol, ini dia 10 makanan yang sebaiknya kita hindari karena tinggi kolesterol.

10 Makanan Tinggi Kolesterol yang Harus Dihindari

Dikutip dari Healthline, Medical News Today dan Mayo Clinic via MomsMoney.id, ini dia 10 daftar makanan tinggi kolesterol yang sebaiknya kita hindari.

1. Gorengan

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari pertama adalah makanan yang digoreng.

Berbagai makanan yang digoreng mengandung kolesterol tinggi sehingga harus dihindari.

Makanan yang digoreng tinggi kalori dan dapat mengandung lemak trans yang meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Selain itu, konsumsi goreng-gorengan terlalu sering telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas, dan diabetes.

2. Produk Minuman Kemasan

Produk tinggi kolesterol yang harus dihindari yaitu produk minuman kemasan.

Berbagai produk minuman kemasan seperti minuman bersoda, jus buah, teh, kopi, serta minuman lainnya memiliki kadar gula pemanis yang tinggi.

Gula pemanis seperti gula pasir atau gula jagung diketahui berhubungan dengan rendahnya kadar kolesterol baik (HDL).

Oleh karena itu, konsumsi gula tambahan perlu dibatasi, maksimum 6 sendok atau 25 gram per hari.

3. Makanan Cepat Saji

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari berikutnya adalah makanan cepat saji.

Mengonsumsi makanan cepat saji menjadi faktor risiko utama berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan obesitas.

Bacalah label nutrisi pada kemasan.

Cari yang kandungan lemak transnya nihil.

4. Jeroan

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari keempat adalah jeroan.

Di Indonesia banyak orang yang menggemari olahan jeroan alias organ dalam seperti otak, usus, babat, hati, dan sebagainya.

Jeroan memang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi, apalagi sampai berlebihan, karena tingginya kandungan kolesterol (juga purin pemicu asam urat).

Cara mengolah jeroan dengan menambahkan santan bisa membuat kadar kolesterolnya meroket, sehigga membahayakan kesehatan.

5. Daging Olahan

Makanan yang banyak mengandung kolesterol selanjutnya adalah daging olahan.

Daging olahan seperti sosis, bacon, ham, daging asap, ham, nugget, serta daging olahan lainnya adalah makanan dengan kolesterol tinggi yang harus dibatasi.

6. Makanan Mengandung Karbohidrat

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari keenam adalah makanan mengandung karbohidrat.

Ketika Anda makan karbohidrat dalam taraf berlebihan, tubuh akan memecahnya seperti gula.

Padahal di balik itu, makan makanan mengandung karbohidrat terlalu banyak karbohidrat olahan justru dapat meningkatkan kolesterol.

7. Seafood

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari ketujuh adalah seafood.

Sebagian jenis makanan laut seperti udang, lobster, hingga caviar juga mengandung kolesterol tinggi.

Jika memang ingin mengonsumsinya, jangan sampai berlebihan.

Perhatikan juga cara memasaknya.

Paling baik adalah direbus atau dikukus, bukan digoreng.

Kalau menyukai makanan laut, pilihlah yang mengandung lemak baik seperti omega-3.

8. Susu dan Produk Olahannya

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari kedelapan adalah susu dan produk olahannya.

Susu sapi, yoghurt, dan keju merupakan produk yang mengandung banyak lemak jenuh dan banyak orang yang tidak menyadarinya.

Agar kadar kolesterol terjaga, beralihlah ke produk yang bebas atau sedikit lemak (2 persen), atau pilih susu skim.

9. Minyak Sayur

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari kesembilan adalah minyak sayur. Secara alami, produk nabati tidak mengandung kolesterol.

Akan tetapi, bisa mengandung asam lemak jenuh yang tinggi seperti pada minyak kelapa (coconut oil), minyak kelapa sawit (palm oil), dan minyak inti sawit (palm kernel oil).

Anda tetap bisa memakainya untuk memasak asal tidak berlebihan dan tidak digunakan berulang kali.

10. Makanan Mengandung Lemak Trans

Makanan tinggi kolesterol yang harus dihindari terakhir adalah makanan mengandung lemak trans.

Lemak trans mampu meningkatkan kolesterol yang berkontribusi terhadap risiko penyakit jantung.

Jika menumpuk dalam jumlah berlebih di dalam tubuh, kejadian penyakit diabetes, penyakit jantung dan stroke tidak bisa dihindari lagi.

Jenis makanan yang dipanggang dalam kemasan, makanan penutup, bahkan beberapa jenis cokelat, berisiko mengandung lemak trans yang buruk untuk kadar kolesterol.

Jadi kalau tidak ingin kadar kolesterol di tubuh meningkat drastis, hindari mengonsumsi 10 makanan di atas ya sase lovers.

Kalau ingin tetap mengonsumsinya, sebaiknya makan dalam jumlah yang sedikit saja.

Bagi sase lovers yang memiliki riwayat kolesterol, ada baiknya untuk tetap konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi makanan di atas ya.

Semoga bermanfaat.

Artikel ini telah tayang di MomsMoney.id dengan judul : Sering Diesepelekan! Ini 10 Makanan Tinggi Kolesterol yang Perlu Dihindari

Wednesday, April 10, 2024

Minuman Penurun Asam Urat yang Bisa Dibuat Sendiri di Rumah, Ada 4

Auto News Asam urat adalah senyawa kimia yang terbentuk ketika tubuh memecah zat bernama purin.

Purin sendiri terdapat dalam makanan tertentu yang kita konsumsi sehari-hari, seperti daging merah, makanan laut, dan minuman beralkohol.

Ketika purin diuraikan dalam tubuh, senyawa asam urat akan dihasilkan.

Sebagian besar asam urat akan larut dalam darah dan dikeluarkan melalui ginjal dalam bentuk urin.

Namun, jika kadar asam urat terlalu tinggi atau ginjal tidak dapat mengeluarkannya dengan baik, bisa terjadi penumpukan asam urat dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kondisi medis yang dikenal sebagai hiperurisemia atau bahkan asam urat tinggi.

Untuk itu Anda perlu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.

Menurunkan kadar asam urat dalam tubuh dapat dilakukan melalui berbagai cara, termasuk perubahan gaya hidup, diet, dan pengobatan.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat.

Minuman untuk Menurunkan Asam Urat

1. Air lemon

Penderita asam urat juga dapat mengelola penyakit yang dikenal dengan gout ini dengan rutin mengonsumsi air lemon.

Dilansir dari Healthline, air perasan lemon dapat membantu meningkatkan pH (kadar keasaman) dalam darah darah dan cairan tubuh lainnya, sehingga kondisi tubuh lebih basa dari biasanya.

Selain itu, rutin minum air perasan lemon juga menyebabkan tubuh Anda melepaskan lebih banyak kalsium karbonat, sehingga kadar asam urat menurun.

2. Kopi

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kopi diduga dapat mengurangi risiko penumpukan kadar asam urat.

Dengan begitu, minum 1-2 cangkir kopi dapat memberi manfaat dalam menurunkan kadar asam urat di dalam darah.

3. Jus ceri

Buah ceri mengandung vitamin C, antioksidan, serta senyawa anti-inflamasi yang masing-masing memberikan manfaat berbeda bagi kesehatan.

Senyawa anti-inflamasi yang disebut anthocyanin dalam buah ceri bermanfaat untuk mengurangi peradangan akibat serangan gout.

Usahakan untuk meminum jus ceri segar.

Selain itu, hindari mengonsumsi jus ceri kemasan karena sering mengandung pemanis tambahan dan juga pengawet.

4. rendah lemak

Minuman penurun asam urat selanjutnya yaitu susu rendah lemak.

Dikutip dari Arthtritis.org, susu rendah lemak dapat mengurangi kadar uric acid di dalam darah dan risiko serangan gout yang menyakitkan.

Penelitian itu menyebutkan bahwa protein yang ditemukan dalam susu meningkatkan ekskresi atau proses pembuangan asam urat melalui urin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Minuman untuk Menurunkan Asam Urat